Berwisata Sejarah ke Museum Gedung Joang 45

Sumber gambar: Tribun Jakarta

Menikmati liburan sambil belajar sejarah tentu bisa Anda lakukan dengan cara mengunjungi tempat bersejarah seperti museum. Ada banyak sekali museum sejarah yang bisa Anda temukan di Jakarta, salah satunya ialah Museum Gedung Joang 45. Museum ini terletak di Jalan Menteng Raya No. 31, Jakarta Selatan. Gedung ini meninggalkan banyak catatan sejarah peristiwa sebelum kemerdekaan Indonesia.

Arsitektur Gedung Joang 45 memiliki ciri khas bangunan bergaya Belanda. Pada bagian depan bangunan terdapat pilar-pilar tinggi dan berdiameter lebar. Selain itu, hampir sebagian bangunan berwarna putih. Gedung Joang 45 telah banyak berganti nama.

Pada dasarnya Gedung Joang 45 adalah hotel, tempat beristirahat pejabat tinggi dan pengusaha kaya saat berkunjung ke Batavia. Hotel ini bernama Hotel Schomper. Dirancang dan dibangun oleh seorang pengusaha Belanda yang bernama L.C. Schomper pada tahun 1939. L.C. Schomper dan keluarganya tinggal di sana untuk mengelola hotel itu. Kemudian pada Juli 1942, Hotel Schomper diambil alih oleh Ganseikanbu Sendenbu, Badan Departermen Propaganda pada masa pemerintahan Jepang di Indonesia. Seluruh aset-aset yang ada di dalam hotel tersebut disita.

Hotel itu pun beralih menjadi asrama pemuda Indonesia yang bernama Asrama Angkatan Baru Indonesia atau Asrama 31. Asrama Angkatan Baru Indonesia adalah tempat pendidik politik pemuda Indonesia. Tokoh-tokoh pemuda tersebut ialah Sukarni, Chaerul Saleh, A.M Hanafi, Adam Malik, dan sebagainya, mereka dikenal dengan sebutan “Pemoeda Menteng 31”. Para tokoh Pemoeda Menteng 31 itu dibina oleh Soekarno, Hatta, Moh. Yamin, Sunaryo dan Achmad Subarjo. Pendidikan politik dibentuk untuk mendukung kepentingan kemerdekaan Indonesia tanpa campur tangan Jepang.

Setelah itu, pada tahun 1943, Asrama itu menjadi markas PUTERA (Pusat Tenaga Rakyat) cabang Jakarta Raya dan kemudian dibubarkan pada tahun 1944. Pada tanggal 19 Agustus 1974, gedung tersebut akhirnya berganti fungsi serta diresmikan sebagai Museum Gedung Joang 45 oleh Presiden Soeharto dan Gubernur DKI Jakarta Ali Sadikin. Gedung ini juga mengalami perbaikan pada tanggal 9 September 1973 hingga 17 Agustus 1974 oleh Pemerintah DKI Jakarta.

Hal-hal yang bisa Anda dapat temukan di Museum Gedung Joang 45 adalah lukisan-lukisan mengenai sejarah sebelum kemerdekaan Indonesia serta para tokoh-tokoh yang mendukung kemerdekan Indonesia. Anda juga dapat menemui banyak diorama yang menggambarkan suasana Gedung Joang 45 pada saat sebelum kemerdekaan Indonesia. Terdapat pula dokumentasi foto-foto dan patung-patung tokoh kemerdekaan. Juga terdapat koleksi lainnya seperti tiga kendaraan kepresidenan yang digunakan Presiden dan Wakil Presiden pertama RI.

Museum Gedung Joang 45 juga menyediakan fasilitas seperti, pameran tetap dan temporer, bioskop joang 45 yang menayangkan film dokumenter kemerdekaan, teater anak, perpustakaan, ruang multimedia,  ruang anak, studio foto, toko souvenir, dan plaza outdoor.

 

Sumber:

Indonesia Kaya. (2020, Oktober 21). Museum Joang 45, Saksi Bisu Perjuangan ‘Founding Father’ Indonesia. IndonesiaKaya.com. Diakses pada Maret 5, 2022, dari https://indonesiakaya.com/pustaka-indonesia/museum-joang-45-saksi-bisu-perjuangan-founding-father-indonesia/.

CCN Indonesia. (2021, Oktober 3). Sejarah Gedung Joang 45, Markas Pergerakan Jelang Kemerdekaan. CCNIndonesia.com. Diakses pada Maret 5, 2022, dari https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20210927122948-275-699936/sejarah-gedung-joang-45-markas-pergerakan-jelang-kemerdekaan.

Administrator Indonesia.GO.ID. (2019, Mei 13). Gedung Joang 45, Saksi Bisu Aksi Pemuda Pejuang Kemerdekaan. Indonesia.go.id. Diakses pada Maret 5, 2022, dari https://www.indonesia.go.id/ragam/budaya/kebudayaan/gedung-joang-45-saksi-bisu-aksi-pemuda-pejuang-kemerdekaan.

Suku Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Administrasi Jakarta Pusat. Museum Joang 45, Saksi Bisu Perjuangan ‘Founding Father’ Indonesia. Sudinpusarjakpus.jakarta.go.id. Diakses pada Maret 5, 2022, dari https://sudinpusarjakpus.jakarta.go.id/?p=7807.

Cagar Budaya. Bangunan Cagar Budaya Gedung Joang ’45 di Jakarta Pusat. Cagarbudaya.kemdikbud.go.id. Diakses pada Maret 5, 2022, dari http://cagarbudaya.kemdikbud.go.id/cagarbudaya/detail/PO2016051800007/bangunan-cagar-budaya-gedung-joang-45-di-jakarta-pusat.

Ando, Aan. 2019, 27 September. Museum Joang 45 Menteng [Video]. Youtube. https://youtu.be/CNkf_Q81r50.

 

 

Komentar

Postingan Populer